Rumah ini terbagi atas tiga bagian yaitu rumah bagian atas, rumah bagian tengah, dan rumah bagian bawah. Uniknya kayu yang digunakan tidak boleh sembarang pilih dan umumnya menggunakan Kayu Medang Kemuning. Selain itu rumah adat ini juga memiliki syarat khusus yaitu jumlah anak tangganya harus ganjil.
7. Rumah Panggung Jambi
Berdasarkan penelitian arkeologi budaya Indonesia, rumah adat Jambi ini adalah desain yang tertua yang ada di daerah tersebut.
Bentuk dari rumah Panggung ini adalah persegi panjang dengan tangga di depan rumah. Orang-orang sering menyebutkan bagian atap dari Rumah Panggung ini sebagai “Gajah Mabuk” karena bentuknya yang menyerupai perahu dengan ujung melengkung. Rumah ini digunakan untuk tempat tinggal dan juga tempat bermusyawarah.
8. Rumah Limas dari Sumatera Selatan
Rumah adat satu ini memiliki bentuk yang sesuai dengan namanya, yaitu menyerupai limas. Tamu yang berkunjung ke rumah ini harus singgah ke ruang atas atau teras rumah, karena hal ini merupakan tradisi masyarakat Sumatera Selatan agar dapat merasakan budaya mereka yang tampak pada ukiran di dalamnya.
Baca Juga: Anti Ribet! Simak Cara Daftar Nikah Lewat Platform Online Simkah
Selain itu, secara arsitektur rumah adat ini merupakan prototipe rumah tradisional Sumatra Selatan. Selain ditandai dengan atapnya yang berbentuk limas, rumah tradisional ini memiliki lantai bertingkat-tingkat yang disebut Bengkilas dan hanya dipergunakan untuk kepentingan keluarga seperti hajatan.
9. Rumah Nuwo Sesat dari Lampung
Rumah adat Provinsi Lampung memiliki nama Nuwo Sesat. Ciri khas dari rumah ini adalah bentuknya panggung dan di sisi-sisinya terdapat ornamen yang khas. Biasanya, ukuran dari rumah ini sangat besar, namun saat ini banyak yang membuat Rumah Nuwo Sesat ini menjadi lebih kecil.
Editor : Yusuf Tirtayasa